Rabu, 04 November 2009

UNSUR HARA YANG DIPERLUKAN TANAMAN

Sejarah Pertanian Indonesia secara Intensif dimulai kurang lebih semenjak tahun 1969 pada saat dimulainya program Intesivikasi Masal(INMAS) untuk petani sebagai dampak revolusi hijau ditingkat Dunia. Saat Ini (Journal Ilmiah Soil science,1998) dari sekian banyak unsur yang ada dialam, semua jenis tanaman membutuhkan mutlak (harus tersedia/tdk boleh tidak ada)13 macam Unsur hara essensial.Ada Unsur Hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar(unsur Makro,yaitu N,P,K,Ca,S dan Mg)dan (Unsur Mikro,yaitu;Fe,Cu,Zn,Mn,B,Na,Cl)yang masing-masing mempunyai peranan sendiri-sendiri.

Tanaman membutuhkan Dua Unsur Hara yaitu :
Unsur Hara Makro dan Mikro.....

Unsur Hara makro maupun mikro walaupun berbeda dalam jumlah kebutuhanya,namun dalam fungsi pada tanaman,masing-masing unsur sama pentingnya dan tidak bisa digantikan satu sama lain.kalau diilustrasikan ibarat roda mobil dengan setir /kemudi.dalam junlah kebutuhan ,roda dibutuhkan lebih banyak daripada kemudi,namun dari segi kepentinganya,roda tidak dapat mengalahakan kemudi.dalam hal ini unsur hara mempunyai fungsi dan peran khusus sendiri-sendiri terhadap proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman,sehingga ketika terjadi kekurangan salah satu dari unsur hara tersebut maka akan mengakibatkan tidak optimalnya pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Unsur Hara yang diberikan pada tanaman sebaiknya sudah dalam bentuk ion seperti: NH,HPO,K,Mg,SO, dan lain-lain agar langsung dapat diserap tanaman.......(Bersambung)...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar